BEBAN YANG BERAT ITU MENYELAMATKAN HIDUP KITA

 

Kisah tentang dua 2 orang India yang mendaki gunung Himalaya. Ketika mereka berdua dalam perjalanan turun dari gunung dan berjuang melawan suhu dingin yang ekstrim, tiba-tiba mereka bertemu seorang pendaki lain yang kakinya terjepit di antara bebatuan sehingga mengalami cedera.

Salah seorang dari pendaki tersebut memutuskan untuk menolong orang asing tersebut, sementara seorang yang lainnya justru memilih untuk terus melanjutkan perjalanan, berjalan menyelamatkan diri sendiri.

Tubuh orang yang tidak berdaya itu dipikul di atas punggung sang pria dan mereka berdua melanjutkan perjalanan dengan tertatih-tertatih. Sesekali saat sang pria merasa kelelahan, ia istirahat sejenak sebelum melanjutkan lagi perjalanan.

Meski penuh perjuangan, mereka berdua berhasil tiba di kaki gunung dengan selamat.

Anehnya, justru temannya yang sudah berjalan jauh di depanya ternyata belum sampai  seharusnya ia sudah tiba duluan.

Hingga beberapa jam kemudian, tim SAR menemukan temannya itu mati beku di tengah perjalanan. Tubuhnya tak sanggup melawan cuaca dingin yg menusuk tulang itu.

Tersadarlah si pria itu bahwa justru karena beban berat yang ia pikul yang menyebabkan tubuhnya tidak membeku. Ditambah lagi punggungnya yang bersentuhan dangan orang yang ia tolong, menjaga panas tubuhnya.

Kisah ini menunjukan bahwa kadang beban yang berat itu menyelamatkan hidup kita.

Sebuah kisah lain, di China belasan tahun yang lalu, terjadi insiden sebuah truk besar tergelincir saat melintasi jalan  layang. Kepala truk menerobos pembatas jalan menyebabkan kendaraan berat itu bersiap untuk terjun bebas ke bawah.

Tapi karena muatan yang dibawanya cukup banyak dan berat, truk itu justru selamat !

Beban berat yang dipikulnya ternyata menahan kepala truk agar tidak terjatuh.

Petugas keamanan pun datang melakukan operasi penyelamatan.

Dua kisa di atas menegaskan  bahwa BEBAN YANG BERAT ITU MENYELAMATKAN HIDUP KITA.

Berhentilah meminta Tuhan untuk memudahkan hidup kita, melainkan mintalah kekuatan untuk kita mampu menjalaninya. Karena orang-orang yang dipakai Tuhan, tidak ada yang hidupnya mulus & mudah. Selalu ada salib yang diberikan sebagai ujian akan iman.

Amin , Tuhan memberkati.